Prabowo Pangkas Masa Tunggu Haji dari 40 Tahun Ke 26 Tahun

- Penulis

Kamis, 23 Oktober 2025 - 04:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Presiden Prabowo (Dok : Istimewa)

Foto : Presiden Prabowo (Dok : Istimewa)

JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto mengumumkan kabar besar bagi calon jemaah haji Indonesia. Pemerintah berhasil memangkas masa tunggu haji dari sekitar 40 tahun menjadi 26 tahun.

Dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Senin (20/10/2025), Prabowo menegaskan bahwa capaian ini muncul dari diplomasi aktif dengan Pemerintah Arab Saudi dan reformasi total dalam sistem penyelenggaraan haji.

“Kita tidak hanya menurunkan biaya haji, tapi juga mempercepat keberangkatan jemaah dari 40 tahun menjadi sekitar 26 tahun,” kata Prabowo di hadapan para menteri.

Prabowo menjelaskan bahwa pemerintah membentuk Kementerian Haji Indonesia agar bisa berkoordinasi langsung dengan Pemerintah Arab Saudi. Langkah ini menciptakan struktur yang setara dengan kementerian serupa di Saudi.

Baca Juga :  Bahlil Tegaskan Pemerintah Tutup Total Ekspor Mineral Mentah

“Kita dirikan Kementerian Haji karena pihak Saudi meminta mitra resmi di level menteri. Dengan begitu, komunikasi berjalan lebih cepat dan efektif,” jelas Prabowo.

Pemerintah juga mengefisienkan biaya penyelenggaraan haji melalui pengawasan ketat. Prabowo menegaskan bahwa efisiensi tersebut tidak mengurangi layanan jemaah. “Kita tetap menjaga kualitas pelayanan agar jemaah merasa nyaman dan terlayani dengan baik,” tegasnya.

Selain itu, Prabowo menandatangani kesepakatan penting dengan Arab Saudi untuk membangun Kampung Indonesia di Kota Makkah. Ia menuturkan bahwa kesepakatan ini menandai pertama kalinya Indonesia mendapat izin memiliki lahan sendiri di Tanah Suci.

Baca Juga :  Panglima TNI Agus Subiyanto Mutasi 286 Perwira

“Pemerintah Saudi bahkan mengubah undang-undang demi Indonesia. Lahan itu strategis, sebagian berada dekat Masjidil Haram,” ungkapnya.

Kampung Indonesia akan menampung berbagai fasilitas jemaah seperti akomodasi, konsumsi, dan layanan kesehatan. Pemerintah mengelola langsung seluruh operasional agar jemaah mendapat pelayanan terbaik.

“Kita atur semua fasilitas sendiri supaya tidak ada lagi jemaah yang kecewa. Ini lompatan besar bagi penyelenggaraan haji Indonesia,” tutup Prabowo.

Berita Terkait

Diserbu Ratusan Warga Saat Reses, Guntur Pamungkas Lontarkan Janji Mengejutkan di Kota Blitar!
Pemerintah Buka Pemutihan Iuran BPJS Kesehatan 2025
Fernando Emas Soroti Hilirisasi Prabowo-Gibran, Minta Evaluasi Cepat
Kereta Harina Hantam Truk di Kaligawe, Masinis Sudah Bunyikan Klakson Berkali-kali
Status Keanggotan Uya Kuya dan Eko Patrio di DPR Belum Jelas
Prabowo Gunakan Uang Korupsi Rp13 Triliun untuk Sekolah dan Buku Gratis, Langkah Berani Presiden!
Prabowo Beri Nilai 8, Kepala BGN: Kabinet Lulus di Tahun Pertama
Prabowo Wajibkan Menteri Hingga Pejabat Negara Pakai Maung Sebagai Kenderaan Dinas
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:00 WIB

Diserbu Ratusan Warga Saat Reses, Guntur Pamungkas Lontarkan Janji Mengejutkan di Kota Blitar!

Kamis, 23 Oktober 2025 - 04:00 WIB

Prabowo Pangkas Masa Tunggu Haji dari 40 Tahun Ke 26 Tahun

Rabu, 22 Oktober 2025 - 20:00 WIB

Fernando Emas Soroti Hilirisasi Prabowo-Gibran, Minta Evaluasi Cepat

Rabu, 22 Oktober 2025 - 16:29 WIB

Kereta Harina Hantam Truk di Kaligawe, Masinis Sudah Bunyikan Klakson Berkali-kali

Rabu, 22 Oktober 2025 - 14:00 WIB

Status Keanggotan Uya Kuya dan Eko Patrio di DPR Belum Jelas

Berita Terbaru

Foto : Presiden Prabowo (Dok : Istimewa)

Nasional

Prabowo Pangkas Masa Tunggu Haji dari 40 Tahun Ke 26 Tahun

Kamis, 23 Okt 2025 - 04:00 WIB

Foto : Politikus ultra-konservatif Sanae Takaichi resmi menjadi Perdana Menteri Jepang baru pada Selasa (21/10). (Dok: AFP/KAZUHIRO NOGI)

Internasional

Sanae Takaichi Jadi PM Jepang Perempuan Pertama, Bentuk Koalisi Baru

Kamis, 23 Okt 2025 - 02:00 WIB