19 Oktober dalam Sejarah: Kecelakaan Maut Bintaro, Timor Leste Lepas dari RI

- Penulis

Senin, 20 Oktober 2025 - 06:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto :  19 Oktober Tragedi Bintaro hingga Lepasnya Timor Timor Dari Indonesia

Foto : 19 Oktober Tragedi Bintaro hingga Lepasnya Timor Timor Dari Indonesia

JAKARTA – Sejumlah peristiwa penting terjadi pada 19 Oktober dalam sejarah, baik di Indonesia maupun dunia. Dua di antaranya meninggalkan jejak mendalam di Tanah Air, yakni Tragedi Bintaro 1987 dan lepasnya Timor Leste dari Indonesia pada 1999.

1987 – Tragedi Bintaro

Pada 19 Oktober 1987, dua kereta api bertabrakan di kawasan Pondok Betung, Bintaro, Jakarta Selatan.
Kereta patas ekonomi jurusan Tanah Abang–Merak menabrak kereta lokal Rangkasbitung–Jakarta Kota.
Tabrakan itu menewaskan 156 orang dan melukai ratusan penumpang.
Penyelidikan menemukan kelalaian petugas Stasiun Sudimara yang memberi sinyal aman tanpa koordinasi dengan Stasiun Kebayoran, sehingga kedua kereta melaju di jalur yang sama.

Baca Juga :  Trend Berita Terkini – Trendsatu.com

1999 – Timor Leste Lepas dari Indonesia

Pada 19 Oktober 1999, wilayah Timor-Timur resmi lepas dari Indonesia setelah hasil referendum menunjukkan mayoritas rakyat memilih merdeka.
Wilayah bekas koloni Portugis itu sebelumnya menjadi provinsi ke-27 Indonesia sejak 1976.
Timor Leste kemudian memproklamasikan kemerdekaan penuh pada 20 Mei 2002.

Baca Juga :  Prabowo Gerak Cepat ke Lokasi Bencana: “Setiap Jam Sangat Berarti!”

1995 – Berdirinya Putrajaya di Malaysia

Pemerintah Malaysia meresmikan Putrajaya sebagai pusat administrasi baru pada 19 Oktober 1995, menggantikan sebagian fungsi Kuala Lumpur.
Nama Putrajaya diambil dari Perdana Menteri pertama Malaysia, Tunku Abdul Rahman Putra.

2005 – Pengadilan Saddam Hussein

Pada 19 Oktober 2005, Saddam Hussein, mantan Presiden Irak, mulai menjalani persidangan atas dakwaan kejahatan terhadap kemanusiaan.
Lima hakim Irak memimpin jalannya pengadilan khusus yang dibentuk otoritas sementara koalisi.(aka)

Berita Terkait

Prabowo Gerak Cepat ke Lokasi Bencana: “Setiap Jam Sangat Berarti!”
Mentan Amran Bongkar Pungli Alsintan,Staf Ngaku Dirjen Dipecat
Prabowo Instruksikan Respons Kilat Pengiriman Bantuan Untuk Aceh–Sumut–Sumbar
ASN Tak Kunjung Pindah ke IKN, Menpan RB Ungkap Alasan Utama
Mentan Amran Gerebek 40 Ton Beras Ilegal di Batam, Pelaku Panik Saat Kapal Disergap!
Tak Disangka, 3 Direksi ASDP Dapat Rehabilitasi dari Presiden Prabowo,Ini Sebabnya
Prabowo Gelar Rapat Khusus Penertiban Hutan dan Tambang di Hambalang
Beras Ilegal 250 Ton Terungkap di Sabang, Mentan Amran: Ini Sudah Direncanakan
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 1 Desember 2025 - 07:57 WIB

Prabowo Gerak Cepat ke Lokasi Bencana: “Setiap Jam Sangat Berarti!”

Jumat, 28 November 2025 - 17:03 WIB

Mentan Amran Bongkar Pungli Alsintan,Staf Ngaku Dirjen Dipecat

Jumat, 28 November 2025 - 14:12 WIB

Prabowo Instruksikan Respons Kilat Pengiriman Bantuan Untuk Aceh–Sumut–Sumbar

Kamis, 27 November 2025 - 06:00 WIB

ASN Tak Kunjung Pindah ke IKN, Menpan RB Ungkap Alasan Utama

Rabu, 26 November 2025 - 16:00 WIB

Mentan Amran Gerebek 40 Ton Beras Ilegal di Batam, Pelaku Panik Saat Kapal Disergap!

Berita Terbaru

Walpaper Mobile Legends

Tech & Games

Masih Fresh! Kode Redeem MLBB Terbaru 6 Desember 2025 Siap Diklaim

Sabtu, 6 Des 2025 - 06:40 WIB

Ir Muhammad Arief Dilantik Menjadi Sekda Sarolangun

Daerah

Ir Muhammad Arief Resmi Menjabat Sekda Sarolangun

Jumat, 5 Des 2025 - 14:33 WIB

Walpaper Mobile Legends (ML)

Tech & Games

Segera Aktifkan! Kode Redeem ML 5 Desember 2025 Bawa Banyak Hadiah

Jumat, 5 Des 2025 - 05:58 WIB